BAKU, KOMPAS.com – Jumat dini hari (1/10/2021), kompleks Kedutaan Besar Iran di Baku diserang oleh sekelompok orang bersenjata.
Penyerangan dilakukan sebelum Iran melakukan latihan perang di dekat perbatasan Azerbaijan, yang membuat negara tetangganya itu merasa terusik.
“Republik Azerbaijan mengidentifikasi, menangkap, dan menanyai empat orang yang menyerang Kedutaan Besar Iran di Baku pada tengah malam,” ujar Duta Besar Iran, Abbas Mousavi, kepada kantor berita resmi negaranya, IRNA.
Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut, tetapi Iran memprotes keras insiden tersebut.
Setelah penyerangan itu, pasukan Angkatan Darat Iran melakukan latihan militer di dekat perbatasan dengan Azerbaijan pada hari yang sama.
Latihan berlangsung di area terbuka barat laut Iran, menurut laporan televisi pemerintah, yang menayangkan tank, howitzer, dan helikopter menembaki sasaran di darat.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
“Kami menghormati hubungan bertetangga yang baik, tetapi kami tidak mentolerir kehadiran elemen rezim Zionis (Israel) dan teroris ISIS di wilayah tersebut,” kata komandan pasukan darat Iran, Brigadir Jenderal Kioumars Heydari kepada tv pemerintah yang dikutip AFP.
Akan tetapi, Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev mengkritik latihan perang Iran dalam wawancara yang diterbitkan pada Senin (27/9/2021).
“Setiap negara dapat melakukan latihan militer apa pun di wilayahnya sendiri. Itu hak kedaulatan mereka. Tapi mengapa sekarang, dan mengapa di perbatasan kami?” katanya kepada kantor berita Turki, Anadolu.
Komentar Presiden Azerbaijan dibantah oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh.
“Latihan yang dilakukan oleh negara kami di daerah perbatasan barat laut … adalah soal kedaulatan,” ujar Khatibzadeh pada Selasa (28/9/2021).
Perbatasan Iran dan Azerbaijan membentang sepanjang sekitar 700 kilometer.
Adapun etnis Azeri berjumlah sekitar 10 juta dari 83 juta penduduk Iran.
#Kedubes #Iran #Baku #Diserang #Sebelum #Latihan #Perang #Dekat #Azerbaijan #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli