KOMPAS.com – Persita Tangerang sudah mengeluarkan pernyataan soal insiden pelemparan batu ke bus Persis Solo.
Dalam rilis yang diterima Kompas.com, Persita Tangerang mengutuk keras oknum suporter yang melakukan pelemparan kepada bus Persis Solo.
Presiden Persita Tangerang, Ahmed Rully Zulfikar, lalu meminta maaf atas kejadian kurang menyenangkan yang diterima Persis Solo.
“Kami tidak mentoleransi perbuatan kekerasan seperti itu,” demikian pernyataan Ahmed Rully Zulfikar soal insiden pelemparan batu ke bus Persis Solo.
“Atas nama Persita saya meminta maaf kepada Persis atas kejadian yang seharusnya tidak terjadi ini,” kata dia.
Ahmed Rully Zulfikar mengungkapkan bahwa pihaknya bakal berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk mencari pihak yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
“Bersama dengan pihak kepolisian setempat kami akan bekerja sama untuk mengidentifikasi pelaku dan oknum tersebut,” ujar dia.
“Saya yakin Persita Fans memiliki hubungan yang baik dengan suporter Persis. Namun, hubungan itu sekarang ruasak oleh beberapa oknum,” tutur dia menambahkan.
Rully Zulfikar lalu menegaskan bahwa kejadian yang dapat merusak citra sepak bola Indonesia seharusnya sudah tak perlu lagi terjadi.
“Sudah cukup kejadian seperti ini di sepak bola Indonesia. Saatnya berbenah diri dan saling merangkul antarsuporter,” kata dia.
“Sepak bola yang seharusnya menjadi alat pemersatu, bukan ajang untuk permusuhan,” katanya menjelaskan.
Adapun sebelumnya, rombongan tim Persis Solo harus mengalami insiden kurang menyenangkan selepas bertanding melawan Persita.
Laga Persita vs Persis Solo yang masuk rangkaian pekan ke-21 Liga 1 2022-2023, digelar di Stadion Indomilk Arena, Sabtu (28/1/2023) sore WIB.
Seusai bermain 0-0 melawan Persita, bus Persis Solo mendapatkan serangan oleh sekelompok orang tak bertanggung jawab hingga menyebabkan kaca bagian depan kendaraan retak.
Insiden itu direkam dan diunggah oleh Video Creator Persis, Aditya F. Oktaviantara, di Instagram.
Video tersebut kemudian diunggah ulang oleh pemain Persis, Gavin Kwan Adsit, melalui platform serupa.
Dalam video itu tampak bus Persis yang sedang melintas dilempari batu oleh sejumlah oknum suporter.
“Mau sampai kapan gini-gini terus?,” tulis Gavin Kwan dalam caption video tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Presiden #Persita #Buka #Suara #soal #Insiden #Pelemparan #Batu #Bus #Persis #Solo #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli