• About
  • Sawer
  • Hubungi Kami
Wednesday, June 8, 2022
Gaungplus.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Berita
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Lifestyle
  • Money
  • Otomotif
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
  • Berita
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Lifestyle
  • Money
  • Otomotif
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
Gaungplus.com
No Result
View All Result
Home Tren

Diterjang Banjir Rob dan Ratusan Cacing Mati, Apakah Kesuburan Tanah Akan Terganggu?

by admin
May 25, 2022
in Tren
0
Diterjang Banjir Rob dan Ratusan Cacing Mati, Apakah Kesuburan Tanah Akan Terganggu?
0
SHARES
3
VIEWS
Bagikan via Whatsapp

KOMPAS.com – Sebuah video yang menampilkan ratusan cacing mati setelah tanah terendam banjir rob, viral di media sosial Instagram.

Dalam video itu, cacing-cacing tersebut keluar dari tanah, dengan beberapa genangan air yang masih terlihat di sekelilingnya.

READ ALSO

Viral, Video Sopir di Bondowoso Menolak Ditilang, Ajak Duel Polisi

Pemerintah Dorong Honorer Ikut Seleksi CASN Tahun Ini, Apakah Akan Ada Seleksi CPNS?

“Ratusan cacing tanah keluar dari tanah saat air pasang laut dan mati. Lokasi Di Ketapang Ulujami Kab.Pemalang Jateng,” tulis akun @andreli_48.

Unggahan selengkapnya dapat dilihat di sini: Viral video ratusan cacing mati setelah terkena banjir rob.

Lantas, apakah banjir rob akan memengaruhi kesuburan tanah?

Dosen Departemen Tanah Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) Eko Hanudin mengatakan, air laut memang memiliki kandungan garam yang tinggi, terutama Natrium (NA).

Selain itu, kandungan potential of hydrogen (pH) tanah dalam air laut juga tinggi, yaitu mencapai 8,5.

“Cacing seperti makhluk hidup lain hidup nyaman pada kisaran pH antara 6-7, jadi kalau naik sampai 8 tidak akan tahan,” kata Eko kepada Kompas.com, Rabu (25/5/2022).

Jika sebuah tanah memiliki kandungan NA yang tinggi, maka akan berubah menjadi toksik (racun) dan plasmolisis.

Plasmolisis terjadi jika sel tumbuhan menyerap banyak larutan garam terkonsentrasi (hipertonik), sehingga akan kehilangan air dan menjadi lemah.

“Luapan air laut banyak mengandung garam, maka akan bisa bersifat toksik, karena konsentrasinya terlalu tinggi,” jelas dia.

Dengan kondisi itu, maka cacing akan mati. Padahal, cacing merupakan indikator biologi paling mudah untuk mengetahui kesuburan tanah.

Eko menuturkan, perlu dilakukan teknologi reklamasi untuk memperbaiki kesuburan tanah yang sudah tercemar oleh NA.

Biasanya, dibutuhkan asam organik atau gipsum untuk menurunkan NA dan pH yang terlalu tinggi dalam tanah.

“Itu gunanya untuk mendesak NA keluar dari tanah. Setelah keluar, nanti bisa digelontor air. Kemudian sulfat membantu untuk menurunkan pH,” ujarnya.

Untuk melakukan reklamasi itu dibutuhkan waktu sekitar 10-14 hari, sebelum tanah bisa ditanami kembali.

Menurutnya, teknologi reklamasi semacam itu sudah banyak digunakan oleh petani di daerah lahan pasir pantai utara.

Diberitakan sebelumnya, Pemalang menjadi salah satu daerah yang terkena dampak banjir rob.

Akibatnya, ada 8 desa yang terendam banjir, yaitu Desa Pesantren, Mojo, Ketapang, Kaliprau, Tasikrejo, Blendung, Kertosari dan Limbangan.

Kepala Pusat Meteorologi Maritim Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Eko Prasetyo M.T mengungkapkan, potensi banjir pesisir atau rob di beberapa wilayah Indonesia ini semakin meningkat karena berbagai faktor.

Di antaranya adalah faktor fase bulan purnama dan perigee atau jarak terdekat bulan ke bumi yang berpotensi meningkatkan ketinggian air laut dalam pasang-surut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


#Diterjang #Banjir #Rob #dan #Ratusan #Cacing #Mati #Apakah #Kesuburan #Tanah #Akan #Terganggu

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: Banjir robcacing mati karena banjir robdampak banjir rob pada kesuburan tanahefek banjir robEko Hanudinkesuburan tanah pasca banjir robkesuburan tanah setelah terkena banjir robPemalangratusan cacing mati karena banjir rob

Related Posts

Viral, Video Sopir di Bondowoso Menolak Ditilang, Ajak Duel Polisi
Tren

Viral, Video Sopir di Bondowoso Menolak Ditilang, Ajak Duel Polisi

June 7, 2022
Pemerintah Dorong Honorer Ikut Seleksi CASN Tahun Ini, Apakah Akan Ada Seleksi CPNS?
Tren

Pemerintah Dorong Honorer Ikut Seleksi CASN Tahun Ini, Apakah Akan Ada Seleksi CPNS?

June 6, 2022
Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Berminat?
Tren

Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Berminat?

June 4, 2022
Eril Dinyatakan Wafat, MUI Jabar Serukan Shalat Gaib
Tren

Eril Dinyatakan Wafat, MUI Jabar Serukan Shalat Gaib

June 3, 2022
Setiap Hari Diberi Makan Mi Instan, Pria Ini Gugat Cerai Istrinya
Tren

Setiap Hari Diberi Makan Mi Instan, Pria Ini Gugat Cerai Istrinya

June 1, 2022
Video Viral Pria Bali Ini Bisa Tirukan Logat Turis Perancis, Thailand, India, hingga Rusia
Tren

Video Viral Pria Bali Ini Bisa Tirukan Logat Turis Perancis, Thailand, India, hingga Rusia

May 31, 2022
Next Post
Tips Aman Bonceng Anak Pakai Sepeda Motor

Tips Aman Bonceng Anak Pakai Sepeda Motor

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

POPULAR NEWS

proses hidrometalurgi

4 Perbedaan Proses Hidrometalurgi dan Pirometalurgi

March 5, 2021
Cara Melakukan Lompat Tinggi Gaya Straddle

Cara Melakukan Lompat Tinggi Gaya Straddle

April 1, 2021
Lirik dan Chord Lagu Birunya Cintaku – Obbie Messakh

Lirik dan Chord Lagu Birunya Cintaku – Obbie Messakh

September 17, 2020
Lirik dan Chord Lagu Lewung – Nella Kharisma

Lirik dan Chord Lagu Lewung – Nella Kharisma

September 4, 2020
Lirik dan Chord Lagu Hidup Berawal dari Mimpi – Bondan Prakoso

Lirik dan Chord Lagu Hidup Berawal dari Mimpi – Bondan Prakoso

August 25, 2020

EDITOR'S PICK

Presiden Jokowi Umumkan Direksi Lembaga Pengelola Investasi (LPI), Apa Itu?

Presiden Jokowi Umumkan Direksi Lembaga Pengelola Investasi (LPI), Apa Itu?

February 17, 2021
Nissan Kenalkan Teknologi Pengereman Cerdas, Begini Cara Kerjanya

Nissan Kenalkan Teknologi Pengereman Cerdas, Begini Cara Kerjanya

September 2, 2020
Resep Dimsum Ayam Udang atau Siomay, Plus Saus Asam Pedas

Resep Dimsum Ayam Udang atau Siomay, Plus Saus Asam Pedas

September 5, 2020
Larangan WNI Masuk Malaysia, AirAsia Masih Layani Penerbangan Malaysia-Indonesia

Larangan WNI Masuk Malaysia, AirAsia Masih Layani Penerbangan Malaysia-Indonesia

September 8, 2020

About

GAUNGPLUS adalah platform media online yang menyajikan berita dari media nasional yang kami kurasi menjadi berita pilihan

Follow us

Categories

  • Berita
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Global
  • Hype
  • Lifestyle
  • Megapolitan
  • Money
  • National
  • Otomotif
  • Properti
  • Regional
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
  • Uncategorized

Recent Posts

  • Limbah Putung Rokok Bisa Diolah Jadi Jam Tangan Hingga Pestisida
  • Viral, Video Sopir di Bondowoso Menolak Ditilang, Ajak Duel Polisi
  • Dari Ambisi Jaga Marwah sampai Numpang Memperbaiki diri, Target dari 6 Pelatih di Piala Presiden 2022
  • Kondisi Tanah di Bumi Menurun karena Degradasi, PBB: Ini Ancaman Serius
  • Pedoman
  • Disclaimer
  • 2020
  • Support

© 2020 GAUNGPLUS - L

No Result
View All Result
  • Berita
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Lifestyle
  • Money
  • Otomotif
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren

© 2020 GAUNGPLUS - L

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In