• About
  • Sawer
  • Hubungi Kami
Wednesday, February 15, 2023
Gaungplus.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Berita
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Lifestyle
  • Money
  • Otomotif
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
  • Berita
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Lifestyle
  • Money
  • Otomotif
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
Gaungplus.com
No Result
View All Result
Home Tren

Diterjang Banjir Rob dan Ratusan Cacing Mati, Apakah Kesuburan Tanah Akan Terganggu?

by admin
May 25, 2022
in Tren
0
Diterjang Banjir Rob dan Ratusan Cacing Mati, Apakah Kesuburan Tanah Akan Terganggu?
0
SHARES
18
VIEWS
Bagikan via Whatsapp

KOMPAS.com – Sebuah video yang menampilkan ratusan cacing mati setelah tanah terendam banjir rob, viral di media sosial Instagram.

Dalam video itu, cacing-cacing tersebut keluar dari tanah, dengan beberapa genangan air yang masih terlihat di sekelilingnya.

READ ALSO

Bisa Merusak Tubuh, Ini Kebiasaan Olahraga yang Perlu Dihindari untuk Usia 40 Tahun ke Atas

Bisakah Lulusan SMA, SMK, S1, S2, dan S3 Daftar Prakerja? Ketahui Syaratnya!

“Ratusan cacing tanah keluar dari tanah saat air pasang laut dan mati. Lokasi Di Ketapang Ulujami Kab.Pemalang Jateng,” tulis akun @andreli_48.

Unggahan selengkapnya dapat dilihat di sini: Viral video ratusan cacing mati setelah terkena banjir rob.

Lantas, apakah banjir rob akan memengaruhi kesuburan tanah?

Dosen Departemen Tanah Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) Eko Hanudin mengatakan, air laut memang memiliki kandungan garam yang tinggi, terutama Natrium (NA).

Selain itu, kandungan potential of hydrogen (pH) tanah dalam air laut juga tinggi, yaitu mencapai 8,5.

“Cacing seperti makhluk hidup lain hidup nyaman pada kisaran pH antara 6-7, jadi kalau naik sampai 8 tidak akan tahan,” kata Eko kepada Kompas.com, Rabu (25/5/2022).

Jika sebuah tanah memiliki kandungan NA yang tinggi, maka akan berubah menjadi toksik (racun) dan plasmolisis.

Plasmolisis terjadi jika sel tumbuhan menyerap banyak larutan garam terkonsentrasi (hipertonik), sehingga akan kehilangan air dan menjadi lemah.

“Luapan air laut banyak mengandung garam, maka akan bisa bersifat toksik, karena konsentrasinya terlalu tinggi,” jelas dia.

Dengan kondisi itu, maka cacing akan mati. Padahal, cacing merupakan indikator biologi paling mudah untuk mengetahui kesuburan tanah.

Eko menuturkan, perlu dilakukan teknologi reklamasi untuk memperbaiki kesuburan tanah yang sudah tercemar oleh NA.

Biasanya, dibutuhkan asam organik atau gipsum untuk menurunkan NA dan pH yang terlalu tinggi dalam tanah.

“Itu gunanya untuk mendesak NA keluar dari tanah. Setelah keluar, nanti bisa digelontor air. Kemudian sulfat membantu untuk menurunkan pH,” ujarnya.

Untuk melakukan reklamasi itu dibutuhkan waktu sekitar 10-14 hari, sebelum tanah bisa ditanami kembali.

Menurutnya, teknologi reklamasi semacam itu sudah banyak digunakan oleh petani di daerah lahan pasir pantai utara.

Diberitakan sebelumnya, Pemalang menjadi salah satu daerah yang terkena dampak banjir rob.

Akibatnya, ada 8 desa yang terendam banjir, yaitu Desa Pesantren, Mojo, Ketapang, Kaliprau, Tasikrejo, Blendung, Kertosari dan Limbangan.

Kepala Pusat Meteorologi Maritim Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Eko Prasetyo M.T mengungkapkan, potensi banjir pesisir atau rob di beberapa wilayah Indonesia ini semakin meningkat karena berbagai faktor.

Di antaranya adalah faktor fase bulan purnama dan perigee atau jarak terdekat bulan ke bumi yang berpotensi meningkatkan ketinggian air laut dalam pasang-surut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


#Diterjang #Banjir #Rob #dan #Ratusan #Cacing #Mati #Apakah #Kesuburan #Tanah #Akan #Terganggu

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: Banjir robcacing mati karena banjir robdampak banjir rob pada kesuburan tanahefek banjir robEko Hanudinkesuburan tanah pasca banjir robkesuburan tanah setelah terkena banjir robPemalangratusan cacing mati karena banjir rob

Related Posts

Bisa Merusak Tubuh, Ini Kebiasaan Olahraga yang Perlu Dihindari untuk Usia 40 Tahun ke Atas
Tren

Bisa Merusak Tubuh, Ini Kebiasaan Olahraga yang Perlu Dihindari untuk Usia 40 Tahun ke Atas

January 29, 2023
Bisakah Lulusan SMA, SMK, S1, S2, dan S3 Daftar Prakerja? Ketahui Syaratnya!
Tren

Bisakah Lulusan SMA, SMK, S1, S2, dan S3 Daftar Prakerja? Ketahui Syaratnya!

January 28, 2023
Sejarah Berdirinya Museum Rekor Indonesia, seperti Apa Perjalanannya?
Tren

Sejarah Berdirinya Museum Rekor Indonesia, seperti Apa Perjalanannya?

January 27, 2023
Mengenal Penghormatan yang Berlaku di TNI AL, Apa Saja?
Tren

Mengenal Penghormatan yang Berlaku di TNI AL, Apa Saja?

January 25, 2023
Cara Menulis Daftar Pustaka dari Sumber Buku
Tren

Cara Menulis Daftar Pustaka dari Sumber Buku

January 24, 2023
Daftar Promo Liburan Imlek 2023 dari Tiket Kereta hingga Tiket Pesawat
Tren

Daftar Promo Liburan Imlek 2023 dari Tiket Kereta hingga Tiket Pesawat

January 22, 2023
Next Post
Tips Aman Bonceng Anak Pakai Sepeda Motor

Tips Aman Bonceng Anak Pakai Sepeda Motor

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

POPULAR NEWS

proses hidrometalurgi

4 Perbedaan Proses Hidrometalurgi dan Pirometalurgi

March 5, 2021
Cara Melakukan Lompat Tinggi Gaya Straddle

Cara Melakukan Lompat Tinggi Gaya Straddle

April 1, 2021
Rute Kereta Brawijaya 2022

Rute Kereta Brawijaya 2022

July 16, 2022
Cara ke Lapangan Banteng Naik Transportasi Umum

Cara ke Lapangan Banteng Naik Transportasi Umum

March 8, 2022
Lirik dan Chord Lagu Birunya Cintaku – Obbie Messakh

Lirik dan Chord Lagu Birunya Cintaku – Obbie Messakh

September 17, 2020

EDITOR'S PICK

Inspirasi TMII Datang dari Thailand dan Amerika Serikat

Inspirasi TMII Datang dari Thailand dan Amerika Serikat

April 8, 2021
Cara Ganti PIN GoPay dengan Mudah

Cara Ganti PIN GoPay dengan Mudah

November 5, 2022
Kata-Kata Pertama Miguel Oliveira Usai Raih Pole Position di Kualifikasi MotoGP Portugal

Kata-Kata Pertama Miguel Oliveira Usai Raih Pole Position di Kualifikasi MotoGP Portugal

November 22, 2020
Kemenaker Buka Pintu Lebar-lebar Kritik dan Saran Agar Sektor Ketenagakerjaan RI Lebih Baik

Kemenaker Buka Pintu Lebar-lebar Kritik dan Saran Agar Sektor Ketenagakerjaan RI Lebih Baik

June 3, 2022

About

GAUNGPLUS adalah platform media online yang menyajikan berita dari media nasional yang kami kurasi menjadi berita pilihan

Follow us

Categories

  • Berita
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Global
  • Hype
  • Lifestyle
  • Megapolitan
  • Money
  • National
  • Otomotif
  • Properti
  • Regional
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
  • Uncategorized

Recent Posts

  • Pemerintah Pusat dan Daerah Diminta Atur Harga Komoditas untuk Redam Inflasi
  • Apa Benar Setiap Servis AC Mobil Freon Harus Diganti?
  • Jelang Pilpres AS 2024, Trump Cerca Gubernur Florida Ron DeSantis
  • PDI-P Tuding Mentan Salah Beri Data ke Jokowi, Nasdem: Yang Berhak Mengevaluasi Presiden
  • Pedoman
  • Disclaimer
  • 2020
  • Support

© 2020 GAUNGPLUS - L

No Result
View All Result
  • Berita
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Lifestyle
  • Money
  • Otomotif
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren

© 2020 GAUNGPLUS - L

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In